Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2021

Prosedur Standar dalam Menyelesaikan Persoalan Komputasi

 1. Prosedur dan Kinerja Komputasi Jadi jika kita berbicara tentang  kinerja komputasi , berarti kita bebrbicara tentang kekuatan/kualitas sikomputasi tadi dalam menemuan suatu pemecahan masalah dengan suatu algoritma menggunakan hardware dan software yang telah ada. 2. Paralel Computing Komputasi paralel adalah salah satu teknik melakukan komputasi secara bersamaan dengan memanfaatkan beberapa komputer independen secara bersamaan. Ini umumnya diperlukan saat kapasitas yang diperlukan sangat besar, baik karena harus mengolah data dalam jumlah besar ataupun karena tuntutan proses komputasi yang banyak. 3. Protocol Komputasi Network File System (NFS) Network File System  atau  sistem  berkas jaringan adalah sekumpulan  protokol  yang digunakan untuk mengakses beberapa  sistem  berkas melalui jaringan. Bisa dikatakan juga bahwa  NFS  merupakan sebuah implementasi dan spesifikasi dari sebuah perangkat lunak untuk mengakses remote  file  melalui jaringan  LAN  atau WAN. 4. Standar MPI (Mess

Ruang Lingkup Informatika

1. Program Komputer dan Model Komputasi Ada tiga model dasar komputasional yaitu  fungsional ,  logika , dan  imperatif . Sebagai tambahan terhadap satuan nilai-nilai dan operasi yang berhubungan, masing-masing model komputasional mempunyai satu set operasi yang digunakan untuk menggambarkan komputasi. Model Fungsional   : terdiri dari satu set nilai-nilai, fungsi-fungsi dan operasi aplikasi fungsi dan komposisi fungsi. Fungsi dapat mengambil fungsi lain sebagai argumentasi dan mengembalikan fungsi sebagai hasil (higher-order function). Suatu program adalah koleksi definisi fungsi-fungsi dan suatu komputasi adalah aplikasi fungsi. Model Logika  : terdiri dari satu set nilai-nilai, definisi hubungan dan kesimpulan logis. Program terdiri dari definisi hubungan dan suatu komputasi adalah suatu bukti(suatu urutan kesimpulan). Model Imperatif  : terdiri dari satu set nilai-nilai yang mencakup suatu keadaan dan operasi tugas untuk memodifikasi pernyataan. Pernyataan adalah set pasangan nilai

Komputasi dan Ruang Lingkupnya

  1. Budaya Informatika Lewat Berpikir Komputasional Berpikir  komputasional (Computational Thinking) adalah metode menyelesaikan persoalan dengan menerapkan teknik ilmu komputer ( informatika ). Tantangan bebras menyajikan soal-soal yang mendorong siswa untuk  berpikir  kreatif dan kritis dalam menyelesaikan persoalan dengan menerapkan konsep-konsep  berpikir  komputasional. 2. Kolaborasi Informatika Lewat Tematik 1. Secara sederhana graf didefinisikan sebagai kumpulan titik yang dihubungkan oleh garis. Secara matematis, graf adalah pasangan himpunan (V,E) dimana V adalah himpunan tak kosong yang memiliki elemen disebut simpul (vertices) dan E adalah kumpulan dari dua elemen subsets V yang disebut busur (edges). jenis-jenis graf Berdasarkan ada tidaknya gelang atau sisi ganda pada suatu graf, maka graf digolongkan menjadi dua jenis: 1. Graf sederhana (simple graph). Graf yang tidak mengandung gelang maupun sisi-ganda dinamakan graf sederhana. 2. Graf tak-sederhana (unsimple-graph). Gr

Berpikir Komputasional (Tematis) Pengetahuan Dasar Computational Thinking.

  1. Sejarah Komputasi Modern Permulaan  komputasi modern  dimulai pada saat tahun 1926 oleh ilmuan yang berasal dari hungaria yang bernama John Von Neumann. Von Neumann seorang ilmuan yang belajar dari Berlin dan Zurich dan mendapatkan diploma pada bidang teknik kimia pada tahun 1926. 2. Klasifikasi Komputasi Modern Komputasi modern  terbagi tiga macam, yaitu  komputasi  mobile (bergerak),  komputasi  grid, dan  komputasi  cloud (awan). Penjelasan lebih lanjut dari  jenis-jenis komputasi modern  sebagai berikut : Mobile computing. 3. persoalan Akurasi dalam Komputasi Modern Akurasi tentu merupakan masalah yang paling penting dalam memecahkan masalah. Karena itu pada komputasi modern dilakukan perhitungan bagaimana bisa menghasilkan satu jawaban yang akurat dari sebuah masalah. Tentu kita pernah mendengar tipe data floating point yang biasa digunakan untuk menyimpan data numerik dalam bentuk pecahan. Tipe data tersebut memiliki range penyimpanan numerik yang besar, sehingga dapat digun